A. Berdirinya Partai Komunis Indonesia
Komunisme pertama kali masuk di Indonesia pada tahun 1913
dibawa oleh H .J .F .M. Sneevliet seorang bangsa Belanda yang menjabat sebagai
sekretaris suatu perkumpulan dagang di kota Semarang. Dimana pada tanggal 23
Mei 1920 ISDV (De Indische Sociaal Demokratische Vereniging) diubah
menjadi PKI (Perserikatan Komunis India) yang dipimpin oleh Semaun.
Kegiatan pimpinan PKI dalam melakukan perlawanan terhadap
Pemerintah Belanda memuncak dengan timbulnya pemberontakan 1923, yang merupakan
pemberontakan massa rakyat yang digerakkan oleh pemimpin-pemimpin komunis
seperti Musso dan lain-lain. Wakil Presiden Mohammad Hatta mengeluarkan
maklumat pada tanggal 3 November 1945 yang memberi kesempatan kepada rakyat
untuk mendirikan partai politik di Indonesia; Partai Komunis Indonesia (PKI)
sudah berdiri sejak tanggal 21 Oktober 1945 di bawah pimpinan Mr. Mohammad
Jusup (sebenarnya partai tersebut baru diresmikan berdirinya pada tanggal 7
November 1945, tetapi oleh Jusuf tanggal 21 Oktober 1945 diakui sebagai tanggal
berdirinya PKI). PKI menjadi partai oposisi dan bergabung dengan partai serta
organisasi kiri lainnya dalam Front Demokrasi Rakyat (FDR) yang didirikan Amir
Syarifuddin pada bulan Februari 1948. Pada awal September 1948 pimpinan PKI
dipegang Muso.
Mengapa PKI memberontak? Alasan utamanya tentu bersifat
ideologis, dimana mereka memiliki cita-cita ingin menjadikan Indonesia sebagai
negara komunis. Berbagai upaya dilakukan oleh PKI untuk meraih kekuasaan.
Partai ini lalu mendorong dilakukannya berbagai demonstrasi dan pemogokan kaum
buruh dan petani. Sebagian kekuatan-kekuatan bersenjata juga berhasil masuk
dalam pengaruh mereka. Muso juga kerap mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang
mengecam pemerintah dan membahayakan strategi diplomasi Indonesia melawan
Belanda yang ditengahi Amerika Serikat (AS
Pemerintah Indonesia
telah melakukan upaya-upaya
diplomasi dengan Muso, bahkan sampai mengikutsertakan tokoh-tokoh kiri yang
lain, yaitu Tan Malaka, untuk meredam gerak ofensif PKI Muso. Namun kondisi
politik sudah terlampau panas, sehingga pada pertengahan September 1948,
pertempuran antara kekuatan-kekuatan bersenjata yang memihak PKI dengan
TNI mulai meletus. PKI dan kelompok
pendukungnya kemudian memusatkan diri di Madiun. Muso pun kemudian
memproklamirkan Republik Soviet Indonesia.
B. Berakhirnya Pemberontakan di Madiun
Menurut berita yang diterima dari Madiun, setelah Madiun
dapat direbut kembali oleh pasukan-pasukan TNI, maka jam 17.30 sore keamanan
telah terjamin kembali, dan tiap-tiap rumah telah berkibar bendera Merah Putih.
Musso yang melarikan diri ke daerah Ponorogo tertembak mati pada tanggal 31
Oktober 1948 oleh Brigade S yang dipimpin oleh Kapten Sunandar sewaktu
melakukan patroli.
Setelah dikepung oleh kesatuan-kesatuan TNI, akhirnya
Amir menyerahkan diri beserta pasukannya pada tanggal 29 Nopember. Atas
perintah Presiden, Amir Sjarifuddin dijatuhi hukuman mati pada tanggal 19
Desember 1948 di desa Ngalihan, Kabupaten Karanganyar Surakarta. Dengan
tertangkapnya Amir Cs di desa Klambu, maka berakhirlah riwayat pemberontakan
PKI Musso. Dalam Gerakan Operasi Militer ini, dari TNI tercatat 159 orang
gugur.
Bahwa timbulnya pemberontakan PKI kedua tanggal 30
September adalah akibat tidak berhasilnya penumpasan oknum-oknum PKI waktu
mereka mengkhianati pada Peristiwa madiun18 September 1948 yang lalu.
Tokoh-tokoh pemberontakan Madiun yang kini mengulangi kejahatannya yakni
D.N.Aidit, M.H.Lukman, Sudisman, Nyoto dan lain-lain.
C. BUKTI
SEJARAH BERAKHIRNYA PKI
Ketika Madiun sudah dikuasai kembali oleh pemerintah RI,
pers luar negeri ramai membicarakan peristiwa tersebut. Pers Amerika mengatakan
bahwa kekalahan Madiun itu berarti kekalahan strategi komunisme di Asia
Tenggara sejak berakhirnya Perang Dunia ke II.
Untuk menghormati para pahlawan yang tealah gugur akibat
kekejaman Pemberontakan PKI Musso di Madiun, maka telah dibangun Monumen
R.M.T.A Soerjo Gubernur Pertama Jawa Timur yang dibuat oleh Sanggar Anomsari
Surabaya pimpinan Anwar.
Monumen didirikan di atas tanah Perhutani Ngawi, di hutan
Bogo Kecamatan Kedunggalar Madiun. Diresmikan pada tanggal 28 Oktober 1975
Banyak typonya
ReplyDeleteTerimakasih sudah membantu
Pki
ReplyDelete