Thursday, 26 March 2015

Teks Observasi


Coca-cola adalah minuman yang mengandung soda dan sudah dijual masal di seluruh Indonesia bahkan dunia. Coca-cola dikemas dalam bentuk botol atau kaleng baik besar, kecil maupun sedang. Coca-cola biasanya disajikan dalam keadaan dingin, karena coca-cola biasa dijadikan minuman penyegar disaat cuaca panas. Minuman ini berwarna hitam dan memiliki busa berwarna coklat cerah yang menandakan adanya soda di dalamnya.

Coca cola atau minuman bersoda ini dapat dijadikan obat untuk mengobati penyumbatan pada lambung yang dapat menyebabkan usus buntu. Penyakit ini biasanya terjadi akibat beberapa jenis buah yang tidak dicerna secara baik, seperti buah kesemek yang sangat rentan untuk membentuk sumbatan. Setelah dilakukan penelitian terhadap bahan kimia yang ada di dalam coca-cola, terbukti bahwa minuman bersoda mampu mengobati penyumbatan lambung. Ini disebabkan karena bahan kimia yang terkandung di dalam minuman bersoda memiliki cara kerja yang sama dengan asam lambung, yaitu membantu mencerna serat makanan. Selain itu, gelembung soda pada minuman tersebut dapat mempercepat proses pencernaan.
Selain itu coca-cola atau minuman bersoda juga memiliki banyak manfaat lainnya antara lain, untuk membersihkan kabut dari kaca mobil, melarutkan kalsium, menghilangkan noda berlemak pada pakaian, membersihkan kaburator, pembasmi serangga perusak, dan untuk membersihkan toilet.

Tetapi dibalik banyaknya manfaat dari minuman bersoda, ternyata minuman ini juga dapat menyebabkan berbagai penyakit. Menurut penelitian, minuman soda juga dapat menyebabkan diabetes, obesitas, resiko stroke dan meningkatkan risiko batu ginjal. Selain itu, ternyata coca-cola memiliki tingkat  ph keasaman antara 3-4 yang cukup kuat untuk melarutkan gigi dan tulang.

No comments:

Post a Comment